Ada sebuah museum unik dan juga theme park yang memajang sejarah panjang ramen di Jepang. Museum itu namanya adalah Shin-Yokohama. Museum ini memajang teknologi-teknologi perkembangan ramen dan mie instan Jepang, juga menyediakan beberapa suvenir menarik yang dapat kalian beli. Saya akan ajak kalian untuk jalan-jalan ke sana.
Shin-Yokohama
Peta akses ke museum
Museum ini didirikan tahun 1994 dan juga merupakan theme park makanan pertama di dunia. Pendirinya ialah Yoji Iwaoka. Beliau mendirikan museum ini karena kecintaannya pada ramen dan keinginannya untuk menyebarkan ramen keseluruh Jepang.
Tampak luar museum
Museum ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian yang pertama dipenuhi dengan restoran-restoran ramen dan bagian kedua diisi dengan replika dari kota Tokyo era tahun 1958. Selain itu juga ada toko-toko suvenir dan pameran mengenai kebudayaan dan sejarah ramen.
Restoran yang dipilih di sini ialah restoran yang sudah berumur tua dan sudah berganti generasi. Contohnya adalah restoran Ryusyanhai yang sudah berumur 50 tahun. Dengan adanya museum ini, pengunjung dapat menikmati kenikmatan ramen tradisional dari restoran terkenal di penjuru Jepang dalam satu atap. Mengapa museum ini menyediakan replika Tokyo era tahun 1958? Karena pada tahun itulah mie instan ditemukan di Jepang.
Denah museum
Alat untuk menyaring mie
Salah satu karakter ramen yang terkenal di Jepang
Gerobak ramen
Ribuan mangkuk ramen yang dipajang
Berbagai jenis instan dan semi instan ramen. Gambar di kanan atas adalah jenis limited edition ramen yang pernah dikeluarkan.
Video game tentang ramen.Pemenangnya adalah yang tercepat menghabiskan ramen. Kalian juga bisa melemparkan benda-benda ke musuh kalian untuk memperlambatnya makan.
Mesin untuk mengemas ramen
Ribuan jenis ramen dipajang disana.
Ramen instan pertama di Jepang
Perkembangan bentuk ramen instan
Rata-rata satu ramen memiliki panjang 51 meter mie
Ini adalah jenis ramen yang dijual di museum Shin-Yokohama
Toko: Ryushanhai
Lokasi asal: Yamagata
Jenis: Miso
Bumbu dasar: Pasta kedelai
Bahan: Ayam, babi, seafood, jahe
Toko: Ganjya
Lokasi asal: Saitama
Jenis: Shoyu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Ayam, babi, jahe, bawang putih
Toko: Toride
Lokasi asal: Tokyo
Jenis: Tonkotsu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Babi
Toko: Taihoraumn
Lokasi asal: Fukuoka
Jenis: Tonkotsu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Babi
Toko: IdeShoten
Lokasi asal: Wakayama
Jenis: Shoyu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Babi, ayam
Toko: Komurasaki
Lokasi asal: Kumamoto
Jenis: Tonkotsu
Bumbu dasar: Garam
Bahan: Ayam, babi, jahe, bawang putih
Toko: Eki
Lokasi asal: Hokkaido
Jenis: Miso
Bumbu dasar: Pasta kedelai
Bahan: Ayam, babi, jahe, bawang putih
Toko: Shinasobaya
Lokasi asal: Kanagawa
Jenis: Shoyu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Ayam, babi, seafood, jahe, bawang putih
Toko: Genkotsuya
Lokasi asal: Tokyo
Jenis: Shoyu
Bumbu dasar: Soy sauce/ kecap asin
Bahan: Ayam, babi, seafood, jahe, bawang putih
Ruangan yang didisain menyerupai era tahun 1958, membuat kita bisa bernotalgia dengan suasana Jepang tempo dulu
Berikut ini adalah beberapa keterangan mengenai museum:
Buka hari: Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional
Jam: 11.00 - 22.00 (beberapa restauran mungkin tutup lebih awal)
Jadwal di atas bisa berubah tanpa pemberitahuan
Museum ini juga tutup pada hari libur tahun baru.
Harga Tiket:
Dewasa (lebih dari 13 tahun): 300 yen
Anak kecil (6-12 tahun): 100 yen
Orang tua (Diatas 60 tahun): 100 yen
Diskon untuk grup dengan jumlah di atas 15 orang:
Dewasa: 250 yen
Anak kecil : 50 yen
Orang tua: 50 yen
Tiket terusan:
Untuk 3 bulan: 500 yen
Untuk 1 tahun: 800 yen
No comments:
Post a Comment